Foto : Wisuda/Mongabay Indonesia
Diperingati setiap tanggal 6 April, Hari Nelayan Nasional merupakan penghormatan terhadap kontribusi nelayan sebagai garda terdepan dalam memastikan ketersediaan sumber daya laut yang berkelanjutan dan memenuhi kebutuhan pangan nasional. Namun, dibalik perayaan semangat nelayan, terdapat isu yang memerlukan perhatian serius, terkait dampak negatif subsidi perikanan yang tidak tepat sasaran, khususnya dalam konteks perjanjian World Trade Organization (WTO).
Perjanjian WTO tentang subsidi perikanan telah menjadi topik hangat dalam diskusi global mengenai pengelolaan sumber daya laut. Dalam draft pilar overcapacity dan overfishing, WTO ingin menghapuskan subsidi perikanan yang selama ini dilakukan oleh negara berkembang tanpa adanya pengecualian. Pemberian subsidi bagi sektor perikanan dianggap akan mendistorsi perdagangan. Hal ini bertentangan dengan UU No. 7 Tahun 2016 disebutkan bahwa “Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya menyediakan prasarana Usaha Perikanan dan Usaha Pergaraman”
Hari Nelayan Nasional: Panggung untuk Perubahan
Peringatan Hari Nelayan Nasional menjadi momen penting untuk mengingatkan ulang bagaimana kebijakan pemerintah mendukung kesejahteraan nelayan, terutama nelayan kecil dan tradisional. Dalam konteks subsidi perikanan, ada kebutuhan mendesak untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan tepat sasaran dan memberdayakan nelayan, bukan merugikan mereka.
Langkah-langkah strategis seperti mendiversifikasi bantuan, memberikan pelatihan terhadap praktik penangkapan yang berkelanjutan, dan mendorong pembentukan koperasi nelayan bisa menjadi solusi dalam memastikan bahwa subsidi perikanan memberikan dampak positif nyata bagi kesejahteraan nelayan kecil.
Sobat KORAL, seiring peringatan Hari Nelayan Nasional, mari kita bersama-sama menggugah kesadaran dan tindakan terkait isu subsidi perikanan. Pemerintah, stakeholder, dan masyarakat harus bekerja sama untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil mendukung kesejahteraan nelayan kecil dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut untuk generasi yang akan datang.
Dengan pendekatan yang holistik dan kolaboratif, kita dapat membangun masa depan yang lebih cerah bagi nelayan Indonesia, di mana mereka dapat hidup dengan sejahtera sambil menjaga kelestarian sumber daya laut yang menjadi mata pencaharian utama mereka. Selamat Hari Nelayan Nasional!
***
